Cast
Teuku Wisnu , Shireen Sungkar , Adly Fairus , Dinda Kanyadewi , Donita , Sandy Syarief , Irene , Verlita Evelyn Saba , Iqbal Pakula , Bemby Putuanda , Teuku Ryan , Nuri Maulida , Lian Firman , Meidiana Hutomo , Arthur Tobing , Bobby Rakhman
Sinopsis
Oma kini telah tiada. Di tengah kedukaan keluarga Hutama, Mischa – yang semakin mendendam kepada keluarga Hutama – muncul kembali. Ia yang telah membuat dirinya sendiri menjadi cacat (wajahnya terbakar separuh karena kecelakaan) merasa perlu melampiaskan kemarahannya pada Fitri dan Farrel. Maka Mischa pun membuat rencana untuk menculik Raffa.
Keluarga Hutama yang sekarang sudah bersatu kembali, setelah Farrel pulih dari lumpuhnya, menjadi khawatir, terutama karena Mischa ternyata sempat berhasil masuk kembali ke dalam rumah keluarga Hutama. Fitri tak mau mengambil resiko. Ia akhirnya menyetujui usulan Lia Hutama untuk membawa dan menyembunyikan Raffa keluar dari rumah itu.
Rencana untuk menyembunyikan Raffa pun mulai diperhitungkan. Namun Mischa ternyata diam-diam terus mengawasi keluarga Hutama, sehingga rencana itu pun akhirnya tercium oleh Mischa. Meskipun keluarga Hutama sudah menghubungi polisi untuk melindungi keluarga Hutama dan mengejar Mischa, tapi Mischa yang sekarang begitu licin. Ia tetap bisa menghindar dari kejaran polisi dan diam-diam mengikuti Fitri.
Dan ketika Fitri lengah, Mischa pun akhirnya berhasil merebut Raffa dari pelukan Fitri. Mischa membawa pergi Raffa…
Sementara itu, Kayla semakin mendesak Hadi untuk segera menikahi Rita, terutama karena kondisinya yang semakin lama semakin memburuk. Abel yang tadinya merasa keberatan, akhirnya mengetahui kondisi Kayla dan menyetujui pernikahan Hadi dengan Rita. Namun keajaiban kemudian terjadi. Setelah Rita menikah dengan Hadi, kondisi kesehatan Kayla berangsur-angsur sembuh.
Sedangkan Aldo, usahanya ternyata semakin lama semakin membaik. Keberhasilannya melampuai perusahaan yang lain. Otomatis keluarga Aldo jadi bergelimangan harta. Namun hal itu malah merubah Mozza. Mozza menjadi lebih gengsian, terutama dalam hal mendidik Aliza. Ia jadi sangat memanjakan Aliza.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah Farrel dapat kembali merebut Raffa dari cengkeraman Mischa? Bagaimana Kayla menghadapi Rita sebagai madunya, sementara dirinya semakin lama menjadi semakin sehat? Dan bagaimana tanggapan keluarga Pak Iman melihat perubahan sikap Mozza? Saksikan kelanjutan ceritanya di Cinta Fitri Season 7 hanya di Indosiar.
Episode 01, Senin, 17 Januari 2011
Mischa dengan cepat membuka pintu mobilnya. Ia cepat-cepat masuk lagi ke dalam mobil itu. Tiba-tiba dari arah lain, Bram datang dan menghadang pintu mobil Mischa saat dia hendak menutupnya.
Di rumah sakit, Mischa menubruk Farrel. Mischa dan Farrel pun akhirnya saling bertatapan. Farrel terlihat kaget.
Mischa tampak ketakutan di setiap langkahnya di sepanjang koridor yang sepi. Ia mewaspadai keberadaan Bram, Fitri atau Hadi.
Episode 02, Selasa, 18 Januari 2011
Fitri dan Farrel terkejut ketika mereka mendengar suara letusan di depan mereka. Farrel menjadi panik, begitu pula dengan Fitri.
Farrel mengejar Mischa dengan tertatih-tatih. Farrel berusaha berteriak memanggil nama Mischa, namun suaranya masih lemah. Mischa berbalik badan dan memberitahu Farrel bahwa urusan mereka masih belum selesai.
Episode 03, Rabu, 19 Januari 2011
Di bandara, Mischa menggunakan kerudung. Dia kaget ketika sebuah tangan menariknya. Ternyata itu adalah tangan Lia.
Mischa menerima telepon dari anak buahnya yang memberitahu bahwa di rumah Hutama akan ada acara pengajian. Mischa yang mendengar itu, tersenyum penuh rencana jahat.
Episode 04, Kamis, 20 Januari 2011
Di pom bensin tol, Farrel hampir saja bertemu dengan Mischa di toilet. Mischa yang sedang ada di dalam toilet melihat Farrel, dan ia buru-buru masuk ke dalam dan mengunci pintunya.
Di rumah sakit, dokter memberitahu Hadi mengenai kondisi Kayla. Dokter memberitahu bahwa kondisi Kayla belum menunjukkan reaksi positif, dan belum tahu apakah Kayla bisa melewati masa kritisnya. Hadi terlihat sedih.
Episode 05, Jumat, 21 Januari 2011
Di sebuah rumah, Bulik terlihat panik. Sementara Farrel berusaha segera masuk melepaskan ikatan Fitri, Bulik terbatuk dan sesak nafas karena gas.
Farrel buru-buru mengangkat Fitri dan mengaitkan satu lengan Fitri ke bahu Bulik. Fitri pun meminta Farrel mencari Raffa.
Hadi baru sampai di rumahnya. Ia baru saja hendak masuk ke dalam rumah, namun tiba-tiba Rita mencegatnya. Hadi kaget melihat keberadaan Rita.
Episode 06, Sabtu, 22 Januari 2011
Mobil Farrel melintasi jalanan yang banyak rumahnya. Namun jalanan itu sudah tampak begitu sepi. Sementara di mobil Fitri terlihat mengerang kesakitan. Ia terus mengatur nafasnya. Namun sakit di perutnya tak tertahankan.
Di puskemas, Narti membawa baskom berisi air panas dan kotak peralatan kebidanan. Ia terlihat cekatan mempersiapkan semua kebutuhan untuk persalinan Fitri. Farrel terlihat panik.
Episode 08, Senin, 24 Januari 2011
Setelah sekian lama, Fitri masih terus berharap dan memohon kepada Allah untuk memberikan petunjuk tentang keberadaan Raffa.
Ferdi dan Raja sedang bersiap-siap mengenakan sepatu, Mischa terkejut melihat mereka sudah rapi seperti mau pergi. Ferdi menjelaskan bhwa mereka akan mengunjugi Farrel karena Raja ingin bermain bersama Rifky.
Episode 09, Selasa, 25 Januari 2011
Di sebuah pos ronda, Cecep dan Koko membawakan kue tart untuk hari jadi pos ronda mereka. Norman dan Beta juga ada di sana untuk merayakannya.
Ternyata, Norman malah menyuruh Beta untuk melemparkan kue tart itu ke arah Cecep dan Koko. Alhasil, wajah keduanya menjadi cemong karena kue. Norman dan Beta tertawa puas.
Episode 10, Rabu, 26 Januari 2011
Fitri memeluk Raja yang sedang asyik bermain. Fitri menumpahkan semua rasa rindunya, namun Raja menjadi bingung. Akhirnya Fitri tersadar, lalu segera melepaskan pelukannya dan ia tersenyum.
Raja tak mau berhenti menangis, Farrel pun menjadi bingung. Akhirnya ia mengeluarkan HP-nya dan menelepon Mischa. Namun Fitri terlihat cemas dengan tindakan Farrel itu.
Episode 11, Kamis, 27 Januari 2011
Mischa berjalan ke arah kamar tamu, tiba-tiba Alif menyebar kaleng berisi kelereng yang ia bawa. Kelereng-kelereng itu menggelinding ke arah Mischa, Mischa yang tidak melihat semua itu lalu terpeleset.
Bram berniat membaw Alif ke psikolog, karena menurutnya Alif menjadi nakal dan perlu ke psikolog. Namun Maya tidak setuju dengna ide Bram itu.
Episode 12, Jumat, 28 Januari 2011
Bram mendatangi Alif yang sedang bermain, lalu dia mengajak Alif untuk ikut dengannya ke psikolog. Alif pun terlihat bingung.
Sementara itu, Mischa merasa khawatir karena menurutnya Fitri dan Farrel sudah mengetahui tempat di mana dia melakukan operasi plastik.
Episode 15, Senin, 31 Januari 2011
Saat Sarah semakin bersikap tidak sopan di hadapan keluarga Hutama, Ferdi kembali mengingatkan Sarah untuk memperbaiki tingkah lakuknya karena mereka berdua sudah berutang banyak kepada keluarga Hutama.
Farrel meyakinkan Aldo bahwa Ferdi merupakan orang yang tidak main-main dalam sebuah perjanjian kerja jadi Farrel percaya Ferdi tidak akan pernah mempermainkan orang.
Saat sedang berdua dengan Lia, Ferdi bertanya kepada Lia apakah beliau tidak keberatan apabila Ferdi menganggapnya sebagai ibu kandungnya sendiri.
Episode 16, Selasa, 01 Februari 2011
Fitri, Farrel dan Faiz tampak terdiam mendengar pertengkaran Mischa dan Ferdi di kamarnya. Mereka tampak tenang-tenang saja.
Raja, Rifki, Alif, dan Arya sedang seru-serunya bermain bola. Kemudian, di tengah permainan, Raja terkilir ketika berlari menggiring bola.
Episode 17, Rabu, 02 Februari 2011
Di rumah Hutama, Pinkan menarik Mischa dengan paksa. Namun Mischa tampaknya mencoba melepaskan diri dari Pinkan. Namun seketika itu juga, Ferdi muncul dengan dandanan siap untuk berangkat kerja.
Farrel tampak sedang menuju ke mushola bersama Rifki dengan wajah yang sudah sama-sama tampak bersih. Mereka lalu berpapasan dengan Raja. Raja penasaran dengan tujuan Farrel.
Episode 18, Kamis, 03 Februari 2011
Ferdi datang ke kamar dan menemui Mischa yang sedang melipat-lipat pakaian. Ferdi memberitahu Mischa bahwa mereka akan pergi, Mischa yang mendengar itu mendadak bingung.
Faiz sedang sibuk mensabotase kabel listrik. Dia putus-sambungkan kabel disana sini. Mischa rupanya mengejar Faiz. Mischa buru-buru akan mengejar, tapi dia tersandung sesuatu di kegelapan.
Episode 19, Jumat, 04 Februari 2011
Di rumah Hutama, Mischa terbangun dengan terkejut melihat semua keluarga Hutama ada di depannya, Fitri hanya tersenyum pada Mischa.
Alif sedang bermain dengan Arya dan Rifki di kamarnya. Tak lama kemudian Fitri masuk ke kamar mereka. Fitri tampak mencari Raja yang sedari tadi tidak ada.
Dokter memeriksa Raja yang sedang tertidur, sementara Fitri dan Farrel duduk di samping dokter dengan cemas. Dokter memberitahu bahwa keadaan Raja baik-baik saja. Namun Fitri masih terlihat curiga.
Episode 22, Senin, 07 Februari 2011
Moza tidak menghendaki perusahaannya mengalami kerugian yang besar karena pengaruh masalah keluarga Ferdi dengan Farrel.
Episode 24, Rabu, 09 Februari 2011
Di lobby rumah sakit, Fitri dipapah oleh satpam, kemudian petugas paramedis langsung menghampiri dan membawa Fitri. Raja terlihat menangis.
Seorang suster sedang mengukur tekanan darah Fitri dan dokter sedang sibuk memeriksa Fitri. Farrel masuk ke dalam ruangan dan terlihat panik.
Misca mengaku kepada faiz bahwa 4 tahun yang lalu dia berhasil selamat dari tangan Fitri-Farrel dan berhasil membawa Raffa kabur dan sekarang menjadi Raja.
Episode 26, Jumat, 11 Februari 2011
Norman tampak sudah menyamar sempurna mengenakan pakaian mirip tukang bengkel. Ia mengeluarkan beberapa paku lalu menaburkannya ke jalanan. Tak lama kemudian mobil Mischa muncul.
Mischa lari terbirit-birit di taman. Ia bahkan mengitari taman agar terhindar dari Norman dan Faiz. Mischa lalu menuju tangga dan mulai memanjat tangga itu.
Episode 27, Sabtu, 12 Februari 2011
Fitri berkata pada Mischa, bahwa mulai sekarang Raja (Raffa) sudah mulai kembali ke pelukan Fitri, dan pelan-pelan percaya bahwa Fitri adalah ibu kandungnya. Namun Mischa tertawa seolah meremehkan.
Mobil Ferdi bergerak mendekati rumah Hutama. Saat itu Mischa sedang melompati pagar karena dikejar oleh Faiz dan Norman. Ferdi dan Farrel pun melihat Mischa sedang melompat.
Episode 28, Minggu, 13 Februari 2011
Fitri hendak memindahkan Raja dari troli. Baru saja Fitri mengangkat bantal dan hendak menggendong Raja, tapi seketika Farrel muncul dan mengangkat Raja.
Mischa tampak tidur di sebuah bangku di sebuah taman. Tiba-tiba sebuah kerikil mengenai kepalanya sehingga membuat Mischa terbangun.
Mischa masuk ke halaman sekolah dan menuju kelas Raja. Semua anak-anak kaget melihat penampilan Mischa.
Episode 30, Selasa, 15 Februari 2011
Di jalanan, Mischa berlari tertatih-tatih menyusuri jalan raya. Agak jauh di belakangnya, ternyata Faiz dan Norman yang mengejarnya. Banyak Mobil-mobil yang lewat hampir menabraknya Mischa.
Faiz memberitahu Farrel bahwa Mischa berhasil kabur lagi, Farrel pun memberitahu Faiz untuk terus mengawasi Mischa dan tunggu aba-aba dari Ferdi.
Mischa tampak sedang menunggu di kafe dengan menggunakan cadar untuk menutupi wajahnya. Norman dan Faiz sudah sampai juga di sana. Mereka lalu segera mengambil posisi. Mischa tak melihat mereka.
Episode 32, Kamis, 17 Februari 2011
Ketika Farrel sedang di kamarnya, tiba-tiba dua orang polisi masuk ke dan menangkap Farrel atas tuduhan telah membunuh Ferdi. Farrel terkejut.
Sementara itu, Fitri menerima telepon Mischa yang menawarkan untuk bertemu. Mischa mengancam akan menyebarkan foto dan video Farrel yang menusuk Ferdi pada polisi jika Fitri tidak datang sendiri.
Hadi marah karena Abel tidak masuk sekolah. Kayla mendapat kabar itu dari guru di sekolah Abel. Hadi marah karena tadi pagi Hadi mengantarkan Abel ke sekolah.
Episode 33, Jumat, 18 Februari 2011
Aldo dan Farrel kini sedang ada di jembatan di mana mobil Fitri dan Mischa jatuh. Mereka tampak memeriksa pinggiran jembatan yang tampak rusak dan memeriksa sekitarnya.
Farrel menerima telpon dari polisi yang memberitahukan padanya, bahwa mereka menemukan potongan baju Fitri di pinggiran sungai. Farrel shock.
Sita membaringkan Farrel ditempat tidur. Kemudian ia mengambil stetoskop dan peralatan kedokteran lainnya. Sita mengukur tekanan darah dan juga denyut nadi Farrel yang terlihat pingsan.
Episode 34, Sabtu, 19 Februari 2011
Farrel keluar dari Masjid bersama Rifki dan Raffa. Sita sudah menunggu disana. Sita memberikan coklat pada Raffa dan Rifki
Hari yang lain, Farrel berada di makam Fitri. Waktu mau pergi, Farrel melihat Sita, berada di kuburan yang lain. Farrel merasa heran.
Rita terbaring sakit di kamarnya. Abel, ada di sampingnya, merawatnya. Dia bersihkan kain, merendam ke air panas, lalu mengompres Rita.
Episode 35, Minggu, 20 Februari 2011
Fitri masuk ke dalam rumah, ia memakai seragam supir lengkap dengan penyamarannya. Disana ada bu Lik yang sedang duduk termenung.
Mobil keluarga berhenti tepat di depan pintu masuk rumah. Fitri kemudian turun dari mobil itu, dan menunggu disana. Dari pintu masuk, Farrel keluar, dengan setelan pesta yang rapi.
Episode 36, Monday, 21 Februari 2011
Fitri, disguised as Ade, panics. She quietly leaves Hutama's house and approaches Farrel's car. She immediately goes into the back seat.
Farrel comes down and opens the car door for Sita. She gets off, staggers and purposely puts her head on Farrel's shoulder.
Episode 37, Selasa, 22 Februari 2011
Mischa berkata pada Sita dan menyuruhnya untuk terus membuat Farrel jatuh cinta pada Sita dan memanfaatkan waktu yang ada. Sita pun mengerti dan mengikuti saran Mischa.
Sementara itu, di sebuah kafe, Fitri yang masih menyamar menjadi sopir, berniat membuatkan Farrel sate ayam, Farrel merasa terkejut. Akhirnya Farrel menyuruh Fitri untuk menggunakan dapur dan membuatkannya sate.
Episode 38, Rabu, 23 Februari 2011
Fitri yang menyamar sebagai Ade, mendengar pembicaraan antara Lia dan Maya. Lia berkata pada Maya bahwa dirinya ingin melihat Sita mengenakan Gaun yang baru saja dia beli. Fitri yang mendengar itu terlihat sedih.
Mischa terpeleset ketika Raffa dan Rifky mengerjainya dengan mainan mobil remote control. Mischa merasa geram, sementara Raffa dan Rifky hanya tertawa cekikikan.
Di sebuah acara pesta topeng, Fitri menyuruh seseorang untuk mengenakan topeng lalu berdansa dengan Sita dan mengaku sebagai Farrel.
Episode 39, Kamis, 24 Februari 2011
Fitri masih berlari menuju ke parkiran, menghampiri mobil. Setelah menyalakan alarm mobil, Fitri langsung melepaskan semua perhiasannya, dan menghapus make-upnya.
Koko sedang menangis sambil memeluk foto Cameron Diaz mantan istrinya. Iman, Yuga, berusaha menghiburnya.
Pak Diman memasuki parkiran dan tiba-tiba terkejut melihat Fitri yang menyamar menjadi Ade sedang menggembosi mobil.
Episode 40, Jumat, 25 Februari 2011
Fitri baru saja sampai di rumah, dalam penyamarannya sebagai Ade ia mendekati Pak Diman, tetapi tiba-tiba Farrel muncul. Fitri pun berhenti dan bersembunyi.
Farrel sedang berada di ruang kerja. Diam-diam Fitri melihat sosok Farrel melalui ruangan yang lain. Fitri merasa rindu dengan Farrel.
Mischa yang masih menyamar sebagai Lili, akhirnya lewat di depan ruang kerja Farrel. Tiba-tiba Mischa terkejut mendengar teriakan Si
Episode 41, Sabtu, 26 Februari 2011
Fitri yang menyamar sebagai Ade, sedang menyetir membawa Farrel yang duduk di belakang. Fitri yang tahu bahwa Farrel sedang sedih, akhirnya menepi dan memesan sate. Akhirnya Fitri menawarkan sate itu pada Farrel.
Kayla dan Rita duduk berhadapan di ruang makan. Mereka hanya saling diam tanpa suara. Rita diam sambil menandang Kayla.
Fitri mengikuti Sita dan Mischa ke sebuah kafe. Di sana, Fitri sengaja menyuruh pelayan untuk memberikan minuman yang sudah dicampur obat mabuk oleh Fitri.
Episode 43, Senin, 28 Februari 2011
Fitri yang menyamar sebagai Ade, mengancam Mischa dengan pisau untuk jangan berurusan dengannya. Mischa terlihat takut.
Sementara itu, Mischa berusaha meyakinkan Farrel bahwa proposal mereka akan segera disiapkan. Farrel yang terlihat panik, agak sedikit tenang.
Episode 44, Selasa, 1 Maret 2011
Tampak asap sate mengepul memenuhi ruangan, rupanya Sita sedang terbatuk-batuk sambil mengipasi sate untuk Farrel. Lia pun datang dan memberitahu bahwa Farrel sedang pergi ke Bandung. Sita terlihat kecewa.
Farrel bertemu dengan Sita di hotel, lalu bertanya darimana Sita tahu keberadaannya. Farrel pun berusaha meluruskan keadaan dengan memberitahu tahu bahwa dia tidak tertarik dengan Sita. Sita pun terkejut.
Episode 45, Rabu, 2 Maret 2011
Lia sedang terlihat sedih, kemudian Farrel muncul dan langsung berdiri di sampingnya lalu meminta maaf karena terlalu kasarnya. Lia terharu dan memeluk Farrel.
Ketika Abel dan Rita sedang bersama, Kayla tidak sengaja mendengar percakapan mereka. Kayla marah kepada Rita karena tidak memberitahunya kalau Abel sudah mulai pacaran.
Mischa (Lili) mendengar keributan antara Farrel dan Lia, Mischa hanya tersenyum penuh arti. Mischa tidak sadar kalau Ade berdiri dibelakangnya. Mischa pun kaget.
Episode 46, Kamis, 3 Maret 2011
Di rumah sakit pada malam hari, setelah mengungkapkan kemarahannya, Sita langsung berpura-pura sedih dan menangis tersedu-sedu.
Lia menyuruh Farrel berterima kasih kepada Sita karena sudah berkorban untuk menyelamatkan anak-anak Farrel.
Di rumah sakit, Fitri berhasil mengejar Farrel yang berjalan cepat-cepat ingin pergi dari sana. Tampak rantang makanan masih di tangan Farrel.
Episode 47, Jumat, 4 Maret 2011
Di depan kamar Sita, Fitri berdiri di dekat pintu mengamati Mischa, Mischa pun kelihatan sudah salah tingkah dipandangi oleh Fitri, ia panik.
Sekarang di rumah keluarga Hutama, Maya, Bram dan Faiz sedang berkumpul, semuanya sedang mengarah ke Lia, seolah-olah sedang menyidang Lia.
Lia duduk di dapur dan terlihat sedih sekali. Tak lama kemudian Fitri memasuki ruangan. Fitri juga terlihat sedih. Fitri menghampiri Lia dan pura-pura ceria.
Episode 48, Sabtu, 5 Maret 2011
Di kamar Abel, Rita berusaha menenangkan Abel yang menangis karena masalah pacarnya. Ketika Kayla masuk ke dalam kamar, Abel menyuruh Kayla keluar. Kayla merasa sedih.
Rifki dan Raffa yang sedang asik main di halaman, tiba-tiba menyemprotkan air ke arah Mischa dan Sita. Raffa dan Rifki tertawa terbahak-bahak.
Fitri berjalan menuju mobil sambil memainkan kunci rumah Sita di tangannya. Senyumnya lebar karena dia memegang kunci rumah Sita, dengan itu Fitri bisa masuk ke rumah Sita dan mencari barang bukti milik Mischa.
Episode 49, Minggu, 6 Maret 2011
Perlahan-lahan Mischa membuka matanya. Tapi ia tak bisa melihat apa-apa. Ia seperti dibungkus seprai. Mulutnya dilakban, Mischa tak bisa bicara.
Farrel memasuki kamar Sita. Farrel terperangah melihat Fitri yang sedang duduk santai di atas badan orang yang tertutupi oleh seprai.
Fitri yang menyamar sebagai Ade memasuki ruangan sambil membawakan tas Farrel. Farrel sudah di situ duluan bersama Bram dan Faiz.
Episode 50, Senin, 7 Maret 2011
Mischa masih panik di sebelah Maya yang terbaring tidak sadarkan diri. Maya sempat sadar namun pingsan lagi setelah berbicara denga Mischa.
Di rumah sakit tampak Maya sedang diperiksa oleh dokter. Sita dan Mischa celingukan di depan pintu UGD.
Pintu kamar Mischa terbuka. Diam-diam Sita masuk dan langsung menutup lagi pintunya. Ia ingin mengetahui apa yang disembuyikan oleh mischa.
Episode 52, Rabu, 9 Maret 2011
Fitri secara diam-diam memasuki rumah Sita untuk mencari DVD yang dimiliki Mischa. Tanpa disadari Sita pulang ke rumah saat Fitri sedang memeriksa kamar Mischa.
Fitri berusaha menghubungi Farrel untuk menceritakan rahasia yang dimiliki Mischa. Disaat yang bersamaan sebuah truk melaju kearah mobil Fitri. Mobil Fitri terbalik saat berusaha menghindari kecelakaan tersebut.
Episode 53, Kamis, 10 Maret 2011
Seluruh keluarga kaget saat melihat Farrel membawa seseorang ke dalam rumah mereka. Lia terkejut saat menyadari sosok tersebut adalah Fitri.
Babe menyerahkan Odah kembali kepada Farrel demi kebahagiaan mereka. Kemudian Babe juga meminta maaf karena tidak dapat menyatukan mereka kembali dengan cepat.
Episode 54, Jumat, 11 Maret 2011
Lia menelepon Sita dan memintanya untuk segera pindah kembali ke rumah. Lia merasa prihatin melihat sikap Fitri. Lia meminta Sita untuk membantu Fitri cepat sembuh. Sita berusaha menyembunyikan rasa senangnya.
Odah pun memberitahu Mischa bahwa Sita berencana tinggal di rumah Hutama. Menurut Mischa, kedatangan Sita bisa menjadi ancaman.
Episode 55, Sabtu, 12 Maret 2011
Mobil Farrel sampai rumah. Ia lalu melihat Odah yang tidur dengan mulut terbuka. Farrel tersenyum melihatnya. Kemudian dia membangunkan Odah.
Saat Aldo dan Mozza tiba di halaman rumah Farel, Odah sedang menyiram tanaman di halaman. Tanpa sengaja saat Mozza dan Aldo turun dari mobil, selang air Odah terlepas dan air mengenai Mozza dan Aldo.
Di dalam kamar, Rita tampak kesal dan kecewa. Ia duduk di atas tempat tidurnya sementara bayinya tertidur lelap di sisinya.
Episode 57, Senin, 14 Maret 2011
Farrel berkata pada Bram bahwa dirinya sangat bahagia karena Fitri sudah kembali bersama dirinya, dan itu membuat hidup Farrel menjadi lebih bersemagat. Bram sangat senang mendengarnya.
Odah mengerjai Sita dengan menjatuhkan sabun di lantai kamar mandi. Ketika Sita melangkah, kakinya terpeleset sabun dan jatuh ke bathtub yang berisi air.
Sementara itu, di dalam kelas, saat pelajaran hendak di mulai, tiba-tiba seorang kurir datang dan membawa bingkisan cokelat untuk Abel. Abel merasa bingung dan penasaran siapa pengirim cokelat tersebut.
Episode 59, Rabu, 16 Maret 2011
Farrel meyakinkan Sita bahwa dirinya tidak bisa membedakan perlakuan kepada ayah dan ibu Odah karena mereka telah Farrel anggap sebagai keluarga sendiri.
Sita berencana untuk membuat Odah mabuk dengan mencampurkan alkohol ke dalam minuman Odah.
Lia yang mendapati Odah tengah mabuk, mengutarakan kekesalannya kepada Farrel karena Lia tidak ingin melihat seorang ibu yang pemabuk.
Episode 61, Jumat, 18 Maret 2011
Maya dan Bram bertengkar karena Maya berusaha membela Farrel. Maya menyuruh Bram untuk meminta maaf pada Farrel atas insiden antara Farrel dan Bram. Bram menolak untuk meminta maaf.
Sementara itu, Pak Iman datang ke rumah keluarga Hutama dan bertemu dengan Lia. Pak Iman ingin meminta maaf karena akhir-akhir ini dirinya tidak dapat terlibat langsung dalam kemelut masalah di keluarga Hutama.
Mischa bertemu dengan Odah dan memintanya untuk terus menjalankan perannya di keluarga Hutama.
Episode 63, Minggu, 20 Maret 2011
Odah yang sedang terburu-buru akhirnya tidak sengaja terpeleset dan terjatuh di atas Farrel. Tepat pada saat itu, Raffa melihat mereka dan menggoda Farrel dan Odah.
Rita datang menemui panggilan kepala sekolah di sekolah Abel. Kepala sekolah mengatakan bahwa kelakuan Abel sudah mulai lepas kendali.
Aldo berkata pada Farrel, jika Farrel ingin ingatan Fitri cepat pulih dia harus membuat Fitri jatuh cinta dengan Farrel lagi.
Episode 64, Senin, 21 Maret 2011
Di kantor, Farrel berkata pada Faiz bahwa dirinya menerima telepon dari seseorang yang tahu siapa pengkhianat yang sudah membocorkan konsep perusahaan. Namun orang tersebut meminta imbalan uang.
Sementara itu, Faiz membantu Farrel dengan mengecek komputer milik beberapa pegawai di kantor guna menyelidiki bocornya konsep perusahaan, namun hasilnya nihil.
Andi merasa kecewa dan cemburu ketika melihat Yuga dan Abel sedang berdua di perpustakaan.
Episode 66, Rabu, 23 Maret 2011
Lia, Maya dan Farel berharap saat Fitri siuman di rumah sakit, Fitri sudah bisa mendapatkan ingatannya kembali.
Mischa menyampaikan kekhawatirannya kepada orang tua Odah bahwa dia khawatir Fitri mendapatkan ingatan tentang masa lalunya lagi.
Episode 67, Kamis, 24 Maret 2011
Lia memarahi Alif yang terus menangis. Lia juga menjelaskan pada Alif bahwa kepergian Bram bukan karena Farrel, namun karena sikap Bram sendiri.
Sementara itu, Bram berkata pada Maya, bahwa dirinya sangat merindukan anak-anaknya, namun Maya malah marah dan menyuruh Bram untuk jangan mengganggunya lagi.
Farrel meminta Lia memberi Bram kesempatan lagi untuk memperbaiki sikapnya. Namun Lia masih tidak percaya dengan sikap Bram.
Episode 68, Jumat, 25 Maret 2011
Maya mendengar keributan antara Alif dan Raffa, kemudian dia datang dan langsung meminta Alif untuk meminta maaf kepada Raffa.
Lia meminta Bram mengakui semua kebohongannya karena semua hal buruk tersebut membuat Lia sakit hati.
Bram ingin menemukan wanita yang sudah mencemari nama baiknya karena hal itu dapat mengembalikan nama baiknya.
Episode 70, Minggu, 27 Maret 2011
Bram berkata pada Lia bahwa dirinya memutuskan untuk pergi karena menurutnya Lia lebih percaya pada orang yang telah memfitnah dirinya. Bram merasa jengkel, sementara Lia terkejut dengan ucapan Bram.
Sementara itu, Sita datang menemui Mischa dan memberitahukan bahwa Bram sudah pergi dari rumah. Mischa hanya tersenyum mendengar ucapan Sita.
Episode 73, Rabu, 30 Maret 2011
Farel nampak stres sampai tidak sengaja menyenggol barang-barang di meja rias Fitri dan berjatuhanlah barang-barang di atasnya termasuk sebuah kotak perhiasan.
Farel menghela nafas dan mencoba mengambil kotak perhiasan yang jatuh itu, sampai kita lihat sebuah USB keluar dari kotak perhiasan Fitri.
Mischa masuk ke rumahnya dengan wajah ketakutan, dia langsung menutup pintu rumahnya rapat-rapat dan juga jendela rumahnya, seperti orang paranoid.
Episode 74, Kamis, 31 Maret 2011
Faiz merasa geram ketika Farrel menceritakan bahwa saat ini Mischa sudah berhasil mengambil alih perusahaan. Faiz sangat kesal karena Mischa lagi-lagi menghancurkan keluarga Hutama.
Sementara itu, Fitri menyalahkan dirinya sendiri karena menurut Fitri, dialah penyebab kekayaan Hutama direbut oleh Mischa. Namun Farrel meyakinkan Fitri untuk tidak menyalahkan diri sendiri.
Episode 76, Sabtu, 02 April 2011
Bram bersyukur karena sekarang sudah terbukti kalau dia tidak mengkhianati keluarga. Dan mereka semua mengetahui bahwa Mischa yang merancang semua ini.
Lia mengucapkan terima kasih kepada Fitri dan meminta maaf. Lia juga menyatakan akan tetap menyayangi Fitri walaupun ingatan Fitri kembali atau tidak.
Episode 78, Senin, 04 April 2011
Mischa masih memiliki rencana jahat untuk keluarga Hutama. Saat ini Mischa meminta Bram untuk terus mengawasi gerak-gerik Faiz. Mischa merasa bahwa Faiz menyimpan dendam padanya.
Sementara itu, diam-diam Farrel dan Faiz masuk ke rumah Hutama yang saat ini sudah diambil alih oleh Mischa.
Faiz dan Farrel terkejut saat mereka mendengar suara mobil Mischa. Buru-buru mereka bersembunyi agar tidak kepergok oleh Mischa.
Episode 79, Selasa, 05 April 2011
Moza mengucapkan ucapan terima kasih kepada Fitri yang telah membangkitkan keberaniaannya sehingga dirinya berani melawan Mischa.
Di tempat tinggalnya, Mischa merasa kesal dengan keberanian Moza yang telah mencoreng harga dirinya di depan orang banyak.
Mischa mengungkapkan kekesalannya kepada Bram dan menjelaskan dia sudah mempersiapkan sebuah rencana untuk membalas Moza. Bram terlihat penasaran dengan jalan pemikiran Mischa.
Episode 81, Kamis, 07 April 2011
Mischa yang pani akhirnya menelepon Bram. Mischa merasa bingung mengapa Farrel bisa tahu kalau dia akan bertemu dengan Tuti.
Akhirnya Mischa bertemu dengan Bram. Mischa meminta Bram untuk mencari tahu siapa sebenarnya Siti itu.
Sementara itu, Mischa masuk ke sebuah mini market. Di sana Mischa mencari-cari seseorang di sana. Tanpa diketahuinya, Didi tampak sedang bersembunyi di suatu sudut mengenakan topi yang menutupi wajahnya.
Episode 83, Minggu, 10 April 2011
Ketika Mischa keluar dari kantor polisi, tiba-tiba dia melihat sosok Farrel yang mencoba membobol mobilnya. Mischa panik dan marah.
Bram dan Faiz berencana akan mengambil paksa rekaman DVD di mobil Mischa, namun Farrel menyuruh mereka untuk bersabar hingga Mischa mengambil mobilnya sendiri.
Episode 85, Selasa, 12 April 2011
Di dalam mobil, Fitri memegangi kepalanya dan kesakitan. Fitri mendapatkan kilatan-kilatan tentang masa lalunya.
Faiz mencatat nomor telepon dari HP Moza secara diam-diam untuk mengetahui orang-orang yang sering dihubungi Moza. Saat Faiz bersama Farrel menghubungi nomor-nomor tersebut mereka kaget karena salah satu nomor itu adalah nomor Mischa.
Episode 87, Kamis, 14 April 2011
Bram kebingungan dengan alasan Mischa berada di Jakarta. Mischa menjelaskan dia ingin mencari hotel yang akan dibeli oleh Farrel.
Mischa menemui Dika dan menyampaikan maksud kedatangannya untuk membeli hotel tersebut karena kemajuan hotel tersebut sangat baik.
Episode 89, Sabtu, 16 April 2011
Mischa merasa kesal dengan ulah Farrel dan Fitri yang berhasil membodohi dirinya dan mengambil uangnya. Mischa juga kesal karena belum dapat melaporkan Fitri dan Farrel ke polisi.
Dengan wajah pucat, Moza berkata pada Fitri bahwa dirinya merasa khawatir dengan Ramon yang terus menggangunya.
Episode 89, Minggu, 17 April 2011
Mischa merasa kesal dengan ulah Farrel dan Fitri yang berhasil membodohi dirinya dan mengambil uangnya. Mischa juga kesal karena belum dapat melaporkan Fitri dan Farrel ke polisi.
Dengan wajah pucat, Moza berkata pada Fitri bahwa dirinya merasa khawatir dengan Ramon yang terus menggangunya.
Episode 91, Senin, 18 April 2011
Dengan kecepatan tinggi, Aldo mengebut di jalanan sambil terus memikirkan Moza. Aldo hampir mengalami kecelakaan, namun ia selamat. Aldo sedih karena Moza sudah menghancurkan hatinya.
Bram masuk ke ruangan Mischa dan disambut ceria oleh Mischa. Namun Bram malah meminta Mischa untuk menunda ucapan selamat sebelum uang Mischa dapat kembali.
Episode 92, Selasa, 19 April 2011
Lia menceritakan kekhawatirannya tentang amarah Farrel kepada Mischa karena Farrel akan melakukan apapun untuk membalas Mischa. Pingkan ikut khawatir.
Mischa berusaha menghindari Farrel tetapi Farrel berhasil menghentikannya dan meminta DVD yang selama ini dicari-cari olehnya.
Desakan Farrel membuat Mischa semakin terpojok, apalagi Farrel mengetahui bahwa Mischa sedang membawa DVD yang sedang dicari-cari oleh Farrel.
Episode 93, Rabu, 20 April 2011
Maya bersumpah akan membunuh Mischa apabila terjadi sesuatu yang buruk kepada Lia.
Polisi mengabarkan kepada keluarga Hutama bahwa pihak kepolisian tidak menemukan adanya korban di tempat kejadian dan mereka akan berusaha keras untuk mencari saksi-saksi agar Lia dapat ditemukan.
Sampai kapanpun, Lia tidak akan menyerahkan DVD kepada Mischa meskipun Mischa berniat untuk membunuhnya.
Episode 95, Jumat, 22 April 2011
Sita mengintip saat melihat Pinkan dan Moza sedang sholat berdua. Sita penasaran mengapa mereka hanya sholat berdua, mengapa tidak bersama Farrel dan Fitri.
Di depan Mischa, Lia berkata bahwa Mischa sudah diselimuti kegelapan sehingga dia sudah menjadi jahat. Mishca tidak peduli dengan ucapan Lia.
Episode 96, Minggu, 24 April 2011
Farrel terus menitikkan air mata memikirkan keadaan Lia. Fitri pun terus menenangkan hati Farrel dan meminta Farrel berdoa untuk nasib Lia.
Fitri yang dibantu oleh Pinkan mengikat Sita agar tidak kabur. Sita pun berusaha meyakinkan Fitri bahwa dirinya tidak akan kabur, tetapi Fitri tidak percaya begitu saja dengan ucapan Sita.
Episode 97, Senin, 25 April 2011
Farrel dan Fitri mendatangi polisi dan memberitahu bahwa mereka sudah mengetahui tempat persembunyian Mischa. Farrel sangat yakin karena sudah mendapat informasi dari Sita.
Farrel emosi karena Mischa masih belum mau memberitahu di mana keberadaan Lia. Fitri yang tahu Farrel masih sedih, berusaha menenangkan hati Farrel.
Episode 98, Selasa, 26 April 2011
Baron, salah satu preman Mischa, akhirnya memberitahu rumahnya kepada Farrel dan Fitri. Di rumah Baron, ternyata Lia sudah menunggu untuk bertemu dengan Farrel dan Fitri.
Moza terduduk di taman sambil menangis sedih menyesali perbuatannya. Aldo melihatnya dari jauh dan ingin sekali menyentuh Moza, tapi Aldo mengurungkan niatnya.
Episode 99, Rabu, 27 April 2011
Fitri bingung mengapa tidak ada kabar berita dari Farrel. Fitri khawatir terjadi sesuatu padanya. Kayla berusaha menenangkan hati Fitri yang sedang sedih itu.
Sementara itu, di hadapan Mischa, Lila tetap tidak memberitahu di mana DVD itu berada. Mischa semakin geram dengan sikap Lia yang dianggapnya keras kepala.
Farrel memaksa Mischa untuk memberitahu di mana Lia berada. Farrel marah karena Mischa tetap saja berbuat jahat.
Episode 100, kamis, 28 April 2011
Fitri dibawa ke ruangan ICU. Farrel yang terlihat khawatir, terus menemani istrinya itu. Fitri cuma meringis dan terus teriak kesakitan. Farrel meminta suster untuk menyelamatkan istrinya.
Faiz berkata pada Kayla, bahwa sebenarnya Hadi sangat mencintai Kayla. Namun Kayla merasa bahwa Hadi tidak mengerti perasaan Kayla lagi.
Farrel memberitahu Faiz bahwa ternyata Lia sedang dirawat di rumah sakit yang sama dengan Fitri, namun Farrel dan Faiz tidak tahu di kamar mana Lia di rawat.
Episode 101, Jumat, 29 April 2011
Di rumah sakit, Sita panik menunggu Mischa yang tak kunjung datang. Sita ketakutan karena para polisi mencarinya dan Mischa.
Akhirnya Sita dan Mischa merencanakan untuk menempatkan Lia di dalam peti mati agar mereka bisa keluar dari rumah sakit tanpa menimbulkan kecurigaan.
Di dalam peti, Lia kebingungan mengapa dirinya bisa ada di dalam sebuah peti. Namun Lia berusaha untuk tetap tenang dan tidak panik.
Episode 102, Sabtu, 30 April 2011
Mischa sangat terkejut ketika Nadine meneleponnya dan memberitahu bahwa sekarang Nadine ada di rumah Aldo. Mischa kaget ketika tahu Nadine ada di Jakarta.
Nadine merasa iba melihat kondisi Lia yang lemas di kamarnya. Nadine yang datang dengan dokter, merasa sangat cemas.
Episode 103, Minggu, 1 Mei 2011
Faiz menanyakan keadaan Lia kepada Farrel ketika mereka bertemu di sebuah koridor rumah sakit. Menurut Farrel keadaan Lia akan mulai membaik dalam beberapa hari kedepan.
Sita sangat gugup melihat Faiz, Bram dan Farrel berada di rumah sakit karena dia khawatir mereka bertiga datang dengan tujuan untuk menangkap Mischa.
Sita ingin melarikan diri tetapi Fitri berhasil memojokkan dan memaksanya untuk segera menyerahkan DVD yang sedang dicari-cari Farrel.
Episode 104, Senin, 2 Mei 2011
Aldo sangat terkejut, ketika tiba-tiba Mozza ingin agar mereka secepatnya mengurus surat perceraian.
Sementara itu, dalam keadaan lemah dan terbaring, Lia berusaha memberitahu Farrel di mana ia menyimpan DVD itu, Farrel pun penasaran.
Namun tanpa diketahui mereka, ternyata Mischa sedang mendengarkan percakapan antara Farrel dan Lia dengan alat penyadap.
Episode 105, Selasa, 3 Mei 2011
Abel menyelonong masuk ke dalam kamar Rita. Rita terkejut dan mengingatkan Abel untuk mengetuk pintu terlebih dahulu sebelum memasuki kamar seseorang.
Aldo tidak tahan lagi dengan sikap Moza yang terus menginjak-injak harga dirinya dan meminta Moza untuk segera pergi dari rumah itu.
Episode 106, Rabu, 4 Mei 2011
Dokter yang menangani Rita menjelaskan kepada Kayla bahwa Rita terkena kanker rahim dan terlambat diketahui. Kanker ini sudah stadium 4 yang menyebabkan waktu Rita tidak akan lama lagi.
Sita melihat sekeliling kamar mandi dan mendapati Mischa pingsan di situ. Radit berpikir Mischa over dosis obat tidur.
Episode 107, Kamis, 5 Mei 2011
Aldo memberikan penjelasan kepada Moza bahwa bukan dirinya yang membuat rumah tangga mereka berakhir tetapi Moza yang sudah membuat cinta Aldo menjadi benci dan pengertian menjadi amarah.
Hadi meyakinkan bahwa dirinya bisa memaafkan Kayla tetapi Hadi tidak yakin Kayla dapat memaafkan diri sendiri apabila terjadi sesuatu dengan Rita.
Episode 108, Jumat, 6 Mei 2011
Di depan makam Hutama, Mischa menangis sedih menyesali perbuatannya selama ini. Mischa pun kaget ketika melihat Farrel dan Faiz berdiri di depannya.
Di rumah sakit, Hadi kaget ketika dokter memberitahu bahwa kandungan Kayla mengalami trauma, dan keadaan Kayla masih sangat lemah.
Episode 109, Minggu, 8 Mei 2011
Ramon tiba-tiba masuk ke kamar Moza dan membuka ikatannya. Moza ketakutan karena Ramon ingin segera membawanya pergi. Ramon pun tertawa seperti orang gila.
Fitri kaget ketika Sita mengancamnya dengan pisau di lehernya. Sita meminta Fitri mengeluarkan dirinya dari Rumah sakit dengan aman, karena dia tidak ingin masuk penjara. Farrel yang datang, panik dan memohon agar Sita melepaskan Fitri.
sumber: (Terima kasih dan kredit diberikan kepada
http://www.mdentertainment.net/
dan semua pihak atas sumber maklumat dan gambar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar