Minggu, 23 Oktober 2011

Episode 656 - Sinetron Putri Yang Ditukar mula menemui penonton pada 20 September 2010 setiap hari pukul 17.30 WIB di RCTI


Sinetron Putri Yang Ditukar mulai 20 September 2010 setiap hari pukul 18.00 WIB di RCTI

Lagu Tema: Sudahi Perih Ini
Penyanyi: d’Masiv

Produksi: Sinemart
Saluran Asli: RCTI
Pertama Tayang: Mulai 20 September 2010

Pemain:

Sinopsis:

MEGA SINETRON:PUTRI YANG DITUKAR
Setiap Hari Pukul 18.00 WIB

Amira dan Zahira memiliki kehidupan yang berbeda. Amira hidup sederhana bersama kedua orang tuanya, Ihsan dan Utari. Sedangkan Zahira hidup mewah bersama kedua orang tuanya, Prabu dan Aini, serta ibu tiri Selena dan kakak tiri Meisya.

Tidak seperti Amira yang hidup penuh cinta dalam keluarganya. Sedangkan Zahira, walaupun mendapatkan kasih sayang yang berlimpah dari kedua orang tuanya, tetapi ia selalu mendapat perlakuan tidak baik dari Selena dan Meisya. Arman lah, supir pribadinya, satu-satunya orang di rumah yang tahu perihal itu, dan selalu membuat Zahira tegar.

Tanpa seorang pun tahu, Zahira sebenarnya adalah anak Ihsan dan Utari. Sedangkan Amira adalah anak Prabu dan Aini. Wisnu yang dendam pada Prabu karena telah membuatnya cacat, menukarkan kedua bayi tersebut yang lahir bersamaan. Wisnu ingin memberi Prabu pelajaran, karena ia mengasuh anak dari musuh bubuyutannya, Ihsan, yang adalah cinta sejati istri keduanya, Aini. Wisnu pun yang pernah berjanji untuk menjodohkan anaknya dengan anak Ihsan dan Utari pun menitipkan anaknya ke Surti, pembantu di keluarga Prabu. Dan anaknya itu adalah Arman.

Kerumitan terjadi saat masing-masing keduanya dipertemukan, Amira dan Zahira. Amira pun bertemu secara tidak sengaja dengan Prabu dan Aini. Amira pun bertemu dan berkenalan dengan Zahira dan Arman, saat ia mengalami kecelakaan karena hampir ditabrak oleh pemuda kaya bernama Rizqi.

Amira semakin bingung ketika Prabu, Aini & Zahira datang ke pemakaman ayahnya, Ihsan. Amira yang sedang bersedih langsung shock ketika Prabu mengenalkan namanya, karena Amira mendengar bahwa Prabu lah yang menyebabkan ayahnya meninggal dunia.

Waktu pun terus bergulir, dan mereka semua seperi hidup dalam lingkaran yang tidak terputus. Akankah kebenaran akan terungkap?.. bagaimanakah reaksi Amira dan Zahira ketika tahu kebenarannya?..
sumber: http://www.rcti.tv/

Sambungan sinopsis sinetron Putri Yang Ditukar Episode 656 pada 23 Oktober 2011

Aini keluar dari mobil karena tidak mau membuat semuanya khawatir kalau ia dirawat. Amira, Prabu dan Rizky masuk kembali ke dalam mobil dan mengira Aini sedang berselimut di dalam mobil. Aini melihat kepergian mobilnya dan Amira merasakan hal yang aneh.

Aini berjalan dan bingung kemana arah rumahnya. Zahira di dalam taxi akan mengantarkan Samudra pada Amira. Zahira melihat Aini yang jalan sendirian dan menghampirinya. Zahira menanyakan kenapa Aini sendirian. Aini bertanya kalau Zahira akan ke rumahnya, ia ikut. Zahira membawa Aini ikut masuk ke dalam taxi.

Tirta bilang kenapa Sely bilang Sultan pembunuh. Sultan bilang Sely itu hanya memfitnahnya. Tirta bertanya Sultan bilang Sely jahat, tapi Sultan juga jahat. Tirta bilang ia tahu Sultan adik Prabu dan berusaha mencelakainya. Tirta juga bertanya pasti Sultan adalah ayah kandungnya. Vina bilang ayah kandung Tirta adalah Prabu bukan Rangga. Tirta tetap yakin ayahnya adalah Sultan dan bilang mereka bisa menjadi keluarga seutuhnya.

Sultan sebenarnya ingin mengakui Tirta adalah anaknya, tapi ia takut Sely akan menggunakan alasan itu untuk membuktikan kalau Sultan bersalah. Karena di malam ia bersama Vina, suaminya ibu Ambar meninggal.

Sultan akhirnya bertemu dengan Prabu. Prabu dan Sultan saling berpelukan.
sumber sinopsis Episode 656: http://niazuramaria.blogspot.com/
(Special thanks and credits to/Terima kasih dan kredit diberikan kepada: http://niazuramaria.blogspot.com/

Episode 656

* arman masuk kamar sambil bw mie..
Arman: “zahira, ini aku buatin mie kesukaan km”..
Arman kaget kamarnya kosong.. Ihsan-utari dtng..
Arman: “zahira gak ada, aku takut zahira pergi krn dy marah sm aku”..
Di tempat lain, di dlm taksi zahira gendong samudra..
Zahira: “maafin mama sayang, mama udah bodoh dan egois, sebenarnya hati kecil mama udah tau, tp mama takut kehilangn km, mama begitu terlalu mencintai km, tp km jgn khawatir ya km akan segera bersatu sm papa dan mama km”..
Aini mau pulang tp dy lupa jalan pulang ke rmhnya.. Zahira liat aini n turun dr taksi.
Zahira: “aini? mana mama km, papa km, dan opa km”..
Aini: “tante zahira, tante mau ke rmh aku ya.. kalo tante mau ke rmh aku, aku mau ikut”..
Zahira: “iya tante mau ke rmh km kok”..
* zahira nunggu di dpn rmh amira.. Aini cium samudra.. Amira, rizky, prabu dtng.. Mrka brterima kasih krn zahira udah nemuin aini..
Amira-rizky-prabu masuk mau nasehatin aini.. Stlh selesai, amira keluar lg nyamperin zahira..
Amira: ” zahira maaf ya aku hmpir lupa ada km, zahira km kenapa nangis?”
Zahira: “aku mau kembaliin samudra sm km ra”.. (Zahira kasih samudra ke amira)..
Zahira: “samudra itu anak km kan, anak km dan rizky, dan anak yg meninggal itu anak aku.. maafin aku amira,, maafin aku krn aku udah pisahin km dan anak km, aku udah mengambil anak km”..
Prabu-rizky keluar krn denger ada yg nangis2..
Prabu nanya ada apa..
Amira: ” zahira udah tau semuanya pa”..
Prabu: “sdh tau apa?”
Amira: “zahira udah tau kalo samudra anak aku”..
Prabu: ” jd benar dugaaan papa selama ini, km udah mengambil anak amira dan mmbuat keadaan kacau balau !!”
Amira minta prabu jgn marahin zahira.
Prabu: ” km jg rizky, km itu ayahnya, liat skrg zahira jd tmbh sedih kan ! Amira rizky, samudra itu darah daging kalian, kalo zahira gak mau ngembaliin samudra kalian bisa apa!”
Arman, utari, ihsan dtng..
Utari: “zahira ngapain km dsni, amira mau rebut anak km lg? sini biar ibu ambil lg samudra”.
Prabu halangin utari.. “utari ihsan apa kalian gak tau kalo samudra itu anak amira, kalian benar2 tega sm amira !”
Utari: ” prabu sampai skrg pun saya gak percaya kalo samudra itu anak amira, ini pasti akal2an km kan !”
Zahira: “papa ibu cukup,, kalian jangan berantem lg.. Bu, samudra mmg anak amira dan rizky,. Rizky jg udah cerita kalo arman minta izin untk meminjam samudra sementara sampai aku tenang..”
Utari: ” jd cucu ibu sdh meninggal zahira?”
Arman: “saya betul2 minta maaf”..
Prabu marah jg sm arman..
Rizky: “udahlah pa, arman jg ngelakuin ini kan krn dy trlalu cinta sm zahira”..
Zahira tmbh nangis: “ini semua gr2 aku yg begitu lemah, ini semua gr2 aku !”
Prabu mau pukul arman..
Prabu: “ini gr2 km arman, krn km laki2 yg lemah dan pengecut, lihat zahira dy jd semakin sedih !”
Ihsan atas nama keluarga minta maaf..
Zahira: ” amira, apa aku boleh ngucapin selamat tinggal untk samudra?”
Amira bilang boleh..
Zahira: ” samudra, mama syng sm km nak, km akan menjadi anak mama sampai kapanpun, selamat tinggal samudra”..
Zahira pergi, disusul arman, ihsan, utari..
* di rmh..
Arman: ” maafin aku zahira, aku lakuin ini krn aku takut km brbuat nekat, aku gak mau kehilngan km”..
Ihsan: “km sabar zahira, lagian samudra kan gak pergi jauh2, km bisa nemuin samudra lg”..
Utari: ” iya km sabar ya zahira, kalo km terus brusaha, insya Allah, Allah akan menitipkan anak lg untuk kalian”..
Zahira: ” makasih arman, ibu, ayah krn menghibur aku.. Dan km man, km gak perlu terus2an minta maaf sm aku, aku ngerti maksud km, km ngelakuin ini jg untk aku.. Aku mmg sedih krn kehilngan samudra, tp aku lega krn semua sdh jelas, samudra jg sdh kembali ke org tuanya dan dy pasti akan lebih bahagia”.
sumber sinopsis Episode 656: dinna: http://limiteditionhouse.wordpress.com/
(Special thanks and credits to/Terima kasih dan kredit diberikan kepada:
dinna: http://limiteditionhouse.wordpress.com/

Sambungan kisah sinetron Putri Yang Ditukar Episode 656 pada 23 Oktober 2011

PUTRI YANG DITUKAR EPISODE 656 Part 1

PUTRI YANG DITUKAR EPISODE 656 Part 2

PUTRI YANG DITUKAR EPISODE 656 Part 3


sumber: (Terima kasih dan kredit diberikan kepada
http://www.sinemart.com/
http://www.rcti.tv/
http://id.wikipedia.org/
http://niazuramaria.blogspot.com/
dinna: http://limiteditionhouse.wordpress.com/
http://ocean-blu.blogspot.com/
RCTI
20110415 Channel
dan semua pihak atas sumber maklumat dan gambar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar