Minggu, 25 November 2012

Sinopsis Episode 40 - Layar Drama Indonesia: Separuh Aku mula menemui penonton pada 15 Oktober 2012 setiap hari pukul 19.00 WIB di RCTI

Sutradara : Agusti Tanjung
Produser : Leo Sutanto
Cerita & Skenario : Hilman Hariwijaya
Desain Produksi : Heru Hendriyarto
Produksi : SinemArt (2012)

Lagu Tema : Separuh Aku
Penyanyi : Noah
Pencipta : David & Ihsan Nurrachman
Produksi : PT. Musica Studios's

Pemain Separuh Aku:

Asmirandah, Rezky Aditya, Miller Khan, Michella Putri, Kevin Andrean, Putri Anne, Ari Wibowo, Vira Yuniar, Adipura, Shueil, Malaki, Shelsi Valencia, Tengku Ryan, Tia Ivanka, Johan Jehan

Asmirandah sebagai Adara - (Anak Kandung Pak Sandy dan Bu Marni
Anak Tiri Sudiro)
Rezky Aditya sebagai Rama
Miller Khan  sebagai Dennis
Michella Putri sebagai Maya
Kevin Andrean sebagai Reza - (Sahabat Andara)
Putri Anne sebagai Naning - (Pacar Reza)
Tia Ivanka   - Bu Tia (Ibu Maya)
Ari Wibowo sebagai Pak Sandy - (Ayah Maya dan Andara)
Adipura sebagai    Sudiro  - (Ayah Adara)
Vira Yuniar sebagai Marni - (Ibu Adara)
Johan Jehan - Pak Eddy (Ayah Dennis)
Triningtyas - Bu Ida (Ibu Dennis)
Suhel Fahmi sebagai Andi - (Keponakan Rama)
Malaki sebagai - Adit (Keponakan Rama)
Shelsi Valencia sebagai  Andien - (Keponakan Rama)

Sinopsis Global Separuh Aku

ADARA (Asmirandah)adalah putri adalah putri seorang makelar/pemasuk ikan yang bernama SUDIRO (Adipura) dan MARNI (Vira Yuniar). Sudiro adalah orang yang sangat pelit dan perhitungan. Ia bahkan menghitung biaya hidup yang ia keluarkan untuk membesarkan Adara. Oleh karenanya, ia memaksa Adara untuk menikah dengan DENNIS (Miller Khan), anak pengusaha kaya di kampung itu, yang sedikit tuli tetapi berwajah tampan. Sudiro berharap mahar dari keluarga Dennis bisa menutupi pengeluarannya selama ini.

Adara yang tumbuh besar di perkampungan nelayan dan berjiwa bebas tidak begitu saja menerima perintah ayahnya. Di saat Dennis dan keluarganya datang melamar, Adara yang berjiwa petualang besar dan banyak akal pun kabur dari rumah dengan meminta pertolongan REZA (Kevin Andrean), sahabatnya. Reza yang tidak tegaan akhirnya menemani Adara kabur ke Jakarta, walaupun pacarnya, NANING (Putri Anne) tidak setuju akan sikap Reza.

Di Jakarta Adara dan Reza luntang lantung tidak ada tujuan. Mereka terlalu kagum akan keindahan kota Jakarta dan bertingkah norak. Saat sedang mengagumi kolam Bundaran HI, mereka bertemu dengan MAYA (Michella Putri) yang baru saja bertengkar dengan ayahnya, PAK SANDY (Ari Wibowo). Adara dan Maya terlibat perselisihan. Adara tidak menyadari bahwa Pak Sandy adalah ayah kandungnya yang tidak pernah ia kenal selama ini.

Merasa Jakarta bukanlah tempatnya, Adara dan Reza pun berencana kabur pindah kota. Di stasiun ia bertemu dengan RAMA (Rezky Aditya), laki-laki easy going yang terpaksa mengurus ketiga keponakannya yang masih kecil-kecil, ANDI (Suheil), ADIT (Malaki) dan ANDIEN (Shelsi Valencia), karena ditinggal oleh kedua orangtuanya, yang tak lain adalah kakak Rama. Adara meminta bantuan Rama untuk membelikannya tiket karena antrian yang panjang. Saking girangnya mendapatkan tiket, Adara sampai lupa membayar tiket tersebut ke Rama. Rama merasa dijebak. Adara yang tiba-tiba sadar akan kelalaiannya mulai mencari Rama.

Adara kemudian dipertemukan kembali dengan Rama. Karena tanpa sengaja Adara menolong ketiga keponakan Rama yang karena kenakalan mereka sempat Rama hukum di rumah. Rama sebenarnya tidak tega, tetapi ia benar-benar tidak tahu bagaimana cara mengatur mereka. Ternyata Adit, Andi dan Andien justru sangat nurut dengan Adara. Mereka bahkan menginginkan Adara menikah dengan Rama. Adara yang mulai menikmati perannya mengurus keponakan Rama ini pun gundah.

Bagaimanakah kelanjutan kisah Adara ?..

Apakah Sudiro dan Dennis diam begitu saja atas kaburnya Adara?

Sinopsis Separuh Aku Episode 39

Sila klik di sini untuk mengikuti sinopsis Separuh Aku Episode 39

Sinopsis Separuh Aku Episode 40

Kisah Separuh Aku bersambung dengan menceritakan Adara memberitahu Rama yang dia masih bingung memikirkan tentang masalah tabrak lari itu dan kenapa pula jadi dia yang tertuduh. Padahal Rama juga mengetahui yang saat itu dia masih di kampung. Mana mungkin Adara menabrak dua orang di Jakarta.

Setelah mendengar kata-kata Adara, Rama tanya Adara apa yang dicakapkannya. Mana mungkin Rama akan menuduh Adara. Rama yakin bukan Adara perlakunya. Adara berterima kasih pada Rama karena nggak curiga sama dia.

Adara menerima panggilan telefon dari Iklan Mobil yang memberitahunya mereka tidak mahu mengambilnya sebagai model lagi.
Pihak Iklan Mobil: Saya cuma mau kasi tau kamu saja kalau pihak kami batal kontrak kerjasama iklan mobil kita.
Adara: Di.. dibatalkan pak? Jadi saya nggak jadi model iklan mobil itu?
Pihak Iklan Mobil: Iya.
Adara ingin tahu kenapa mereka membatalkan kontrak tersebut. Jawapan yang diberi adalah bermacam alasan tetapi yang pasti Adara pernah menginap di sel kantor polisi. Ini bermakna Adara tidak memenuhi perjanjian kontrak tersebut. Adara terpaksa mengakur dengan keputusan pihak iklan mobil tersebut. Rama tidak mahu Adara sedih mahupun nangis.



Rama yakin tak lama lagi masih banyak pekerjaan yang bakal mencari Adara. Rama nasihati Adara agar sabar dan tenang saja. Belum Adara habis berfikir, dia menerima satu panggilan lagi dan kali ini daripada produser rakaman. Kontrak rakaman juga dibatalkan disebabkan Adara dan anak-anak gagal ke tempat rakaman kemarin.

Adara sedih memikirkan dua pekerjaan sudah pergi dan hilang begitu saja. Kata Adara mungkin dia lnggak pantas jadi model. Mungkin dia lebih pantas tinggal di sel penjara sambung Adara sambil berlinangan air mata. Rama tanya Adara kenapa omongnya aneh banget. Rama tidak membenarkan Adara bercakap begitu. Rama mahu Adara faham yang semua itu tidak bermakna penghujung jalan buat Adara. Sambung Rama lagi Adara harus semangat dan tidak boleh seperti itu.


Namun apa yang sedang Adara fikirkan adalah masalah tabrak lari. Walaupun sebenarnya bukan Adara perlakunya Adara tetap merasa kalau dia ikut prihatin dan perlakunya masih berada di sini dan masalah tersebut masih menggantung. Menurut Adara lagi kasihan buat Rama dan juga anak-anak.
Rama: Udahlah. Usah dipikirin. Yang jelas aku yakin banget sama apa is hati kecil aku. Yang bilang kalau misalnya kamu itu nggak salah dan kamu nggak mungkin bersalah dan kamu bukan perlaku dari tabrak lari kakak aku ini. Ya, udah tenang aku ada di samping kamu selalu.Aku akan terus maju dalam kareer kamu. Ingat jangan sedih jangan nangis.
Rama minta Adara tenang kerana dia percaya Adara bukan perlaku tabrak lari kakaknya. Rama mahu Adara fikirkan yang dia akan terus maju dalam kareer dia. Rama minta Adara jangan sedih dan jangan nangis. Adara menghargai dan berterima kasih pada Rama yang sama sekali tidak curiga sama dia.
Adara: Aku berani sumpah kalau bukan aku bukan perlakunya. Aku nggak tau soal itu.
Rama: Iya, iyalah kan aku dah bilang aku selalu ikuti kata hati kecil aku. Kamu tenang ya.



Sewaktu Rama dan Adara sedang berbual lagi, Andien, Andi dan Adit sampai di rumah. Andien menutup kedua belah mata Adara. Mereka kemudiannya menghiburkan hati Adara dan Rama.


Pak Eddy ternampak calar pada mobilnya lalu dia menjerit nama Dennis.  Pak Eddy suruh Dennis lihat mobilnya yang tercalar itu. Kata Pak Eddy itu pasti kerja pacar Dennis yang suka membohonginya itu yang juga menolak lamarannya berkali-kali.  Pak Eddy suruh Dennis lihat lagi dengan perasaan marah. Dennis cuba membela Adara dan berkata cuma catnya yang lain masih okey. Pak Eddy masih tidak puas hati. Katanya masalah pendengarannya sejak kecil dia masih boleh terima tetapi sekarang mata Dennis juga ikut rosak. Pak Eddy tidak dapat menerimanya.

Dennis cabut alat bantu pendengarnya supaya tidak dengar apa-apa. Fikir Dennis, sunyi sepi, tenang.Pak Eddy tanya apakah Dennis sengaja buka alat pendengarnya. Disuruh papinya Dennis pakai semula alat pendengarnya itu. Setelah memakainya, Dennis tanya papinya apakah dia lebih sayang dirinya atau mobilnya. Pak Eddy sengaja mengatakan dia lebih sayangkan mobil daripada Dennis. Dennis berasa marah pada papinya lalu terus pergi dari situ.

Maya pergi menemui Rama di kantor. Rama tanya Maya kenapa dia ke situ pagi-pagi begitu.  Rama suruh Maya duduk lalu tanya apa yang dikehendaki Maya. Maya hairan dengan sikap Rama yang masih boleh tumpukan perhatian dalam pekerjaannya. Maya tanya apakah konsentrasi Rama nggak terganggu sedangkan perlaku tabrak lari kakaknya diluar sana bebas. Rama tanya apa maksud Maya kata begitu, Apakah Dara. Maya mengiakan kata-kata Rama dan berkata siapa lagi perlakunya kalau bukan Dara.

Rama: Maya aku tau perlaku tabrak lari kakak aku itu masih berkeliaran di luar sana. Tapi aku yakin dan aku pasti itu bukan Dara, mengarti?
Maya: Kamu yakin? 
Rama: Sangat yakin
Rama dapati Maya kelihatan ketakutan. Lalu ditanya Rama kenapa dia takut apakah dia salah.
Kata Maya daripada Rama fikir yang bukan-bukan begini lebih baik Rama tanya saksi matanya sendiri apa dia lihat Dara nabrak kakak iparnya atau enggak. Rama tanya Maya kembali apakah dia harus percaya sama saksi mata palsu itu begitu. Belum tentu dia itu saksi mata yang asli. Maya terus menyakinkan yang Adara adalah perlakunya tetapi disebabkan kebetulan itu lah yang Rama sangat terlanjur. Masa kan dia itu kena tabrak dan dia juga tiba-tiba ingat yang dia itu saksi mata tabrak lari. Rama mahu selidiki hal itu dulu dan Rama yakin Dara nggak salah.
Maya: Rama, peristiwa kebetulan itu banyak terjadi. Aku saja percaya sama saksi mata itu si Ivan itu.
Rama: Kenal Ivan? Jadi kamu tau nama saksi mata itu Ivan?
Maya panik sebentar tidak tahu apa yang harus dijawabnya setelah dia tidak sengaja menyebut nama saksi mata itu.

Maya tidak puas hati dan cuba menyebelahi pihak saksi mata. Dengan tidak sengaja dia menyebut nama saksi mata itu. Rama mula curigai Maya bagaimana dia mengetahui nama saksi mata itu, Ivan. Maya cuba membela dirinya dengan mengatakan dia baca didaftar kepolisian. Menurut Maya lagi bukankah dia suka baca jadi dia tahu. Rama tanya Maya apakah dia mengenali Ivan. Maya tanya Rama kenapa pula dia jadi curiga.



Sudiro sedang naik ojek dan dia ternampak mobil yang selalu dipakai Rama. Apakah itu kantornya. Sudiro jadi panasaran. Lalu Sudiro tanya sekuriti untuk mendapat kepastian. Apabila dia mendapat tahu Rama dipanggil sebagai Pak Rama, Sudiro mula memandang tinggi pada Rama. Sekuriti tersebut tanya kenapa dia menanya-nanya pimpinan perusahaan di situ. Dalam hati Sudiro dia berkata pada dirinya: Anak gembel itu jadi pimpinan sekarang. Sudiro tak menyangka sama sekali.


Adara dan Rama sedang berbincang tentang bagaimana Maya mengetahui nama saksi nama. Menurut Adara tidak sebarangan orang yang bisa baca data-data seperti itu.
Rama: Jadi makanya dia seakan-akan tahu semuanya. Aneh kan?
Adara: Iya sih. 
Adara secara bergurau berkata apa mungkin Maya itu punya telepati. Sedang mereka berbual dalam mobil Rama hampir menabrak Dennis. Kata Adara pasti Dennis tidak memakai alat pendengarnya itu maka dia tidak beraksi. Sempat mobil itu diberhentikan. Dennis terselamat. Setelah Dennis memakai semula alat pendengarnya dia tersenyum pada Rama dan Adara dan tanya bagaimana mereka tahu dia berada di sana. Apakah mereka sengaja mahu menjemput dia. Dennis terharu sambil ketawa.Dennis memuji Rama adalah teman yang baik lalu dipegangnya tangan Adara dan mereka duduk di belakang mobil bersama sementara perjalanan diteruskan.


 
Adara tanya Dennis kenapa dia sampai jalan kaki. Dennis dapat rasakan Adara perihatian banget sama dia. Kemudian Dennis menerangkan pada mereka bagaimana sebelnya sama papinya karena dia lebih sayangkan mobilnya daripadanya. Kata Dennis bukankah dia anaknya. Kenapa papinya marah begitu teriak-teriak lagi. Dennis berkata semua itu bukan salah Adara sama sekali. Papinya saja yang mementingkan harta-hartanya.


Mereka sampai di warung burger Dennis. Dennis tanya kenapa warung burger tidak di buka. Mengikut kata pekerjanya, tiada apa yang hendak dijual memandangkan semua bahan-bahan sudah habis. Dennis tanya kenapa tidak dibeli lagi bahan-bahannya. Rama tanya Dennis apakah dia butuh wang dan berapa banyak jumlah yang diperlukan. Dennis keberatan untuk meminjam wang daripada Rama kerana dia tidak mahu menyusahkan Rama.  Dennis menerangkan pada Rama dan Adara yang dia mahu berdikari supaya dapat dibanggakan oleh orang tuanya. Kata Dennis lagi dia mahu menjadi orang hebat seperti Rama agar Adara akan mencintainya.

Adara beritahu Rama mereka tidak dapat buat apa-apa kerana Dennis tidak mahu dibantu. Rama juga tidak mahu buat Dennis tersinggung nanti. Adara kata semua itu terjadi gara-garanya dia. Tanpa dia wujud dalam kehidupan Dennis, Dennis tidak akan berantam sama orang tuanya. Pastinya Dennis akan baik hubungannya sama papinya dan Dennis nggak perlu minta wang daripada papi dan maminya. Adara anggap dirinya memang bawa sial pada DEniisRama cuma dapat berdiam diri mendengar ungkapan Adara.


Adara dan Rama sampai ke rumah. Difikirkan Sudiro Rama bawa banyak ole-ole untuknya tetapi kata Adara  itu adalah bahan-bahan membuat kueh sempena hari ulang tahun keponakannya Rama, Adit. Sudiro kata pasti dia diundang nanti. Jawab Adara yang datang semuanya anak-anak kecil apakah abahnya juga anak kecil. Sudiro memberi dua pilihan untuk Rama pertama berbual dengannya atau kedua bantu Adara membuat kueh.

Maya pergi ke warung burger Dennis dan didapatinya keadaan di sana sepi dan warungnya juga ditutup sedangkan belum malam lagi. Maya hairan kenapa Dennis termenung seorang diri di situ. Jawab Dennis tadi Rama dan Adara ke situ sekali dia pinjam duit dari Rama. Kata Dennis dia mahu berdikari dan dia nggak mau minta duit dari papi dia. Maya tergelak mendengar kata-kata Dennis. Maya tanya apakah Dennis dapat hidup tanpa sokongan dari orang tuanya. Tanya Dennis kenapa Maya bukan mendukung dia agar dia bisa menjadi orang yang lebih baik. Sambung Dennis lagi Ramanya bisa apa lagi ketiga keponakannya itu. Kenapa pula dia bisa. Bisa dong begitulah apa yang disebutkan Dennis.

Tanya Maya jadi Dennis mahu samakan dirinya dengan Rama. Menurut Maya pertama Rama itu bertanggung jawab. Kedua dia itu kerja keras. Ketiga dia itu nggak manja seperti Dennis. Jawab Dennis justeru dia mahu berubah. Dennis mahu coba untuk berubah sekarang. Sambung Maya mereka akan lihat nanti lalu dia terus meninggalkan Dennis seorang diri di warung tersebut. Dennis terfikir kenapa dia tidak seperti papinya yang pintar apa lagi menipu orang-orang ketika di kampung. Tetapi Dennis terfikir kenapa dia nggak bisa tipu orang.


Di rumah, Rama membantu Adara membuat kueh untuk persiapan ulang tahun Adit. Marni yang juga berada di samping mereka senang hati melihat anaknya berasa riang ketika bersama Rama. Marni keluar ke ruang tamu. Adara tanya Rama apakah dia dapat merasai yang mereka berdua dibiarkan berduaan di dapur membuat kueh disengajakan oleh ibu dan abahnya.

Maya muncul dan dia mahu bantu buat kueh juga tetapi dihalang oleh Adara kata Adara nggak bisa sebarangan tangan masuk ke dalam sini. Nanti kotor. Kalau tiba-tiba tangan Maya nggak dicuci bagaimana. Kata Adara. Maya keluar setelah mencuci tangannya dan ditanya Maya di mana Rama. Jawab Adara Rama sudah pulang. Maya geram setelah mencari Rama di mana-mana dan apabila ketemu malah pulang.


Dennis terkenang tentang cara papinya mendapatkan kekayaannya itu nggak halal. Papinya sengaja meminjam wang pada tetangga dengan bunga yang tinggi. Dennis sedih memikirkan tentang semua itu.



Abah Adara membantu Adara bawa kueh dalam kotak-kotak yang begitu banyak sempena ulang tahun Adit.  Dennis tiba dan dia mahu menolong Adara membawa kotak yang mengandungi kueh itu tetapi tidak diizinkan Sudiro dan disuruh Sudiro pada Dennis untuk ketepi dan dia tidak mahu kueh itu dirosakkan Dennis. Adara hairan dengan sikap Sudiro yang tiba-tiba berubah terhadap Dennis. Dennis tanya Sudiro kenapa dia mengusirnya. Sudiro mengaku dia mengusir Dennis.



Ulang tahun Adit diraikan dengan riang gembira. Sebelum Adit meniup lilin, Adit mengucapkan keinginannya. Adit berdoa semoga Kakak Dara jadi istrinya Om Rama. Semua orang terdiam seketika. Kemudian kata Dennis nggak bisa, Kakak Dara itu calon istrinya dia. Dalam hati Maya pula dia terfikir pasti Adara puas apabila Adit berkata begitu tadi.

Namun menurut Sudiro doanya Adit bagus banget.

Tanya Dennis kenapa pada awalnya Sudiro benarkan dia menikah sama Adara tetapi sekarang dia berubah pula. Dalam hati Marni dia juga berharap semoga doanya Adit terkabul. Adara tidak mahu abahnya dan Dennis bertengkar katanya sekarang kan ulang tahunnya Adit nggak boleh yang tua-tua bertengkar.


Adara bawa kueh untuk Andien, Adit dan Andi sebelum mereka pergi ke sekolah. Adara beritahu mereka tadi dia buat kueh itu untuk mereka. Anak-anak memuji keenakan kueh yang dibuat Kakak Dara. Kata Andien, jadi ketagihan makan kueh tersebut. Andi pula tanya boleh tak dia tambah lagi nanti.



Menurut Adara mereka itu selalu membuat hatinya senang. Apakah mereka itu bohong. Kata Adara lagi kalau benar kueh itu enak dia senang banget karna mereka itu suka sama kueh Kak Dara. Andi sarankan pada Kakak Dara kenapa dia tidak jualan kueh saja. Andien juga setuju dengan Andi dan sambungnya lagi Kakak kan jaguh masaknya. Pasti makanannya enak. Adara terfikir itu idea yang bagus. Adara beritahu mereka, walaupun mereka itu kecil-kecil tapi pikirannya sudah sampai ke bisnes.




Anak-anak pelawa om mereka makan kueh yang enak itu. Rama makan kueh itu dan memuji keenakan kueh tersebut. Mereka semua tergelak melihat muka Rama yang terkena icing kueh.

Apabila Adara tolong Rama lapkan icing yang terkena muka Rama, Andien dan anak-anak mula bersiul dan ketawa riang. Rama terus memuji Adara yang pandai masak sambil dia terus makan lagi.

 Rama: Kamu harus jualan kueh. Begini caranya. Kamu taruh kuehnya di atas bakul terus bakulnya ditaruh atas kepala... kueh.. kueh... kueh... kueh..

Adara diminta agar tidak mengajar di sekolah dahulu.
 - Saya minta anda tidak datang ke sekolah dulu.
Adara didiskors dari sekolah oleh kepala sekolah.
Adara mahu tahu apa kesalahannya.
- Semua orang tau kamu mengajar di sini. Dan masyarakat minta kamu jangan mengajar dengan berita terkait tentang berita penahanan kamu. Ini beritanya.

Pihak sekolah mendapat desakan yang kuat dari masyarat tentang berita penahanannya itu. Adara hilang pekerjaannya sebagai guru lagi. Rama tanya Adara kenapa dia didiskor. Bukankah dia tidak bersalah. Rama mahu bincang dengan kepala sekolah tersebut. Namun Adara tidak mahu Rama melakukannya.Kata Adara semuanya wajar.


Adara beritahu Rama yang kemungkinan orang tua pelajar di sekolah itu marah dan tidak menyuakinya kerana mereka fikir Adara itu jahat. Namun jawab Rama, masalahnya Adara tak jahat. Adara berterima kasih pada Rama kerana pengakuan daripada Rama yang nggak jahat itu sudah lebih dari cukupi berbanding daripada orang lain.

Adara tidak tahu bagaimana caranya dia mencari pekerjaan lain. Rama sarankan Adara menjual kueh saja. Rama setuju sekiranya Adara mula menjual kueh kerana kueh buatannya enak.

Namun menurut Adara Rama saja yang bawa kueh tersebut sambil Adara tinggal teriak kueh kueh... Mereka berdua terus berbual mesra.


Sudiro: Apa? Kamu ini kehilangan pekerjaan lagi? Aduh Dara, Dara. Ya udahlah kalau begitu buat apa kamu kerja. Jadi buruh paling berapa gajinya? Nikah saja langsungnya sekarang.
Adara: Nikah, nikah saja yang ada di kepala abah ya? Terus abah itu mau Dara nikah sama siapa? Sama Dennis? Begitu maksudnya?
Sudiro: Enggak, enggak sama Dennis dong. 


Sudiro terkejut mendengar anaknya hilang pekerjaan lagi. Sambung Sudiro lagi tidak mengapa dia hilang pekerjaannya yang gajinya juga tidak seberapa. Kemudian Sudiro suruh anaknya nikah saja sekarang. Tanya Adara yang mulai berasa marah pada abahnya apakah dia mahu dinikahkan sama Dennis maksudnya. Namun menurut abahnya bukan sama Dennis ditujunya ke arah Rama. Adara cuma dapat berdiam diri sambil menatap wajah abahnya. Begitu juga dengan Rama.


Di kamar, Marni memberitahu anaknya yang diingin tanya sesuatu pada Adara. Adara ingin tahu apa yang ibunya ingin tanyakan.
Marni: Iya, bukan apa-apa sih. Cuma ibu tu bingung melihat hubungan kamu sama Rama sama Dennis.
Adara: Jangankan ibu. Dara tu juga bingung.
Marni: Iya, kalau menurut saran ibu, ada baiknya kamu jangan menggantungin posisinya si Dennis. Kasihan darah. Maksud ibu bandingan kamu tu jangan setengah-setengah gitu. Kalau iya, iya kalau enggak, enggak karna kalau posisinya kaya sekarang ini, nanti misalnya kamu nggak jadi nikah sama Dennis ibu nggak tega terbayang. Pasti bukan saja Dennis yang kecewa. Karna udah banyak orang yang berharap. Kamu tau kan.

Kata Adara dia juga ingin belajar untuk mencintai Dennis. Namun Adara tidak bisa bohong dengan perasaannya sendiri  karena sampai detik ini dia masih belum bisa mencintai Dennis.
Marni: Iya, ibu tau itu. Ibu tau kamu dah berusaha. Tapi kalau nggak bisa, ya mungkin mana ya.

Marni tidak mahu anaknya memberi harapan pada Dennis yang dia mahu menikah sama dia pada tahun depan. Menurut Marni juga itu yang jadi alasan kenapa sikapnya Dennis masih kekal begitu sama Adara karna dia memikir yang Adara benar-benar mahu menikah sama dia. Ibunya yakin satu saat pasti ada jalannya.
Marni: Yang penting apa pun keputusan kamu,  keputusan itu bisa membuat kamu bahagia, Dara. Itu yang paling penting buat ibu. Kamu putuskan ya... (lagu tema Separuh Aku mula berkumandang dan kisahnya akan terus bersambung dalam episode seterusnya...)
Marni memeluk anaknya sebelum beredar dari kamar Adara.

Adara: Benar juga ya kata ibu. Bagaimananya sih perjalanannya cinta Dara bisa serumit ini. Ada Rama ada Dennis. Tapi benar juga apa yang ibu bilang. 


Apa yang Adara tahu keputusannya akan menyakiti Dennis karena Adara tetap memilih Rama. Adara nggak bisa cinta sama Dennis. Adara harus tegas dan berani omong sama Dennis. Tetapi bagaimana caranya. Adara memberitahu dirinya yang dia harus ungkapkan perasaannya sama Dennis yang dia tidak cinta sama dia dan Adara cinta sama Rama.

Bersambung dalam episode seterusnya pada 25 November 2012 pada waktu yang sama. Sekian, hingga bertemu lagi dalam sinopsis Episode 41 nanti.

Kredit yang diberikan pada http://helloskyblu.blogspot.com/ sekiranya telah diambil sinopsisnya amat dihargai.

Terlebih dahulu saya ingin meminta maaf kerana terdapat banyak kesilapan dalam ejaan, struktur ayat dan tatabahasa sewaktu saya menulis sinopsis ini. Terima kasih kepada semua yang telah singgah di sini.

Layar Drama Indonesia: Separuh Aku Episode 40 pada 24 November 2012

Layar Drama Indonesia: Separuh Aku Episode 40 Part 1

Layar Drama Indonesia: Separuh Aku Episode 40 Part 2

Layar Drama Indonesia: Separuh Aku Episode 40 Part 3

Layar Drama Indonesia: Separuh Aku Episode 40 Part 4

sumber: (Terima kasih dan kredit diberikan kepada
http://www.sinemart.com/
http://www.rcti.tv/
http://id.wikipedia.org/
  Channel
 MrSakti7799 Channel
crystle1987 Channel
emeraldL2009 Channel
lynnaandyou Channel
dan semua pihak atas sumber maklumat dan gambar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar