Sabtu, 10 Oktober 2009
Sinopsis FTV Drama - Miss Popular pada 12 October 2009 pukul 9.30 WIB di Indosiar
Sinopsis FTV Drama - Miss Popular
Tayang: 12-Oct-2009 09:30 WIB
Adalah MILI, cewek yang pingin populer yakni jadi ketua cheers padahal background-nya nggak nendang. MILI yang cuma anak tukang tarik gerobak sampah, bisa masuk di sekolah favorit berkat beasiswa. MILI punya dasar tari karena MILI bergabung di komunitas yang suka kumpul-kumpul nge-dance. Komunitas ini dipimpin oleh LODI yang ternyata anak IKJ. Selain itu ada IRA dan DESI dan yang lainnya. LODI, meski belum ada komitment tapi semua komunitas tahu kalau LODI pacar MILI.
Setiap ajaran baru, maka cheers akan membuka audisi karena kan yang kelas tiga udah pada lulus. MILI bertekad ikut diam-diam karena komunitasnya under estimed sama cheers, yang notabene isinya cuma cewek atau cowok borju yang suka hura-hura!
MILI diterima masuk cheers karena SARAH, ketua cheers melihat MILI membawa 'angin segar'. Selain SARAH, ada pentolan lain, WINA dan TITA. MILI membawa gerakan komunitas yang memang beda sama cheers yakni lebih sporty, sementara cheers lebih keganjen-ganjenan.
Konsekwensinya, waktu MILI tersita untuk latihan, untuk sebuah event sama anak cheers dan gaul gaya mereka ke mal dan kongkow di cafe! Anak-anak komunitas kehilangan keberadaan MILI. Sekali, dua kali, tiga kali, MILI masih bisa kasih alasan. Dan temen-temen komunitasnya bisa ngerti.
Masalah nggak cuma MILI dengan komunitasnya, tapi juga MILI dengan keluarganya. MILI harus punya seragam. Nggak mungkin MILI ngaku kalau dia nggak punya uang karena yang sekolah di situ orang kaya. Tapi MILI juga nggak mungkin memaksa orangtuanya untuk segera punya uang, buat beli seragam cheers!
Akhirnya, MILI curhat sama anak-anak komunitas. Yang ada, mereka malah marah dan merasa dikhianati! MILI berusaha membela diri. LODI ada di persimpangan, antara mau belain MILI, atau komunitasnya!
Pinjem sana sini, ortu MILI bisa kasih uang untuk MILI beli seragam cheers. Tapi masalah belom selesai. ANDRE, cowok jago basket yang popular di sekolah mulai ngelirik MILI. SARAH cemburu. Nggak ada aturan tertulis, tapi biasanya pentolan cheers ya pasangannya pentolan basket!
MILI kecewa sama LODI yang berpihak pada komunitasnya daripada mendukung dirinya. Tak sampai di situ, LODI pun merasa MILI membajak hak kreatif komunitasnya dengan membawa gerakan itu untuk koreo cheers.
MILI mendapat sandaran di ANDRE. SARAH yang cemburu dapet kartu truft begitu tahu, MILI cuma anak tukang sampah! MILI dipermalukan dicekal hingga jatuh trus dikata-katain, bahkan di tengah lapangan. MILI berpikir ANDRE akan membelanya. Tapi ternyata ANDRE juga melecehkannya.
'Jadi, memang kenapa kalau gue emang anak tukang sampah?! Apa ada hubungannya anak tukang sampah sama gerakan yang gue buat?!' MILI terpukul banget! Larinya ke LODI. LODI yang memang masih punya rasa tentu saja merangkul dengan nasehat-nasehat. MILI pun mengaku, kalau dia udah salah langkah meninggalkan temen-temen sejatinya. Di sekolah borju, yang ada cuma kepalsuan, bukan ketulusan.
Tapi karena ulahnya di lapangan itu, SARAH mendapat teguran dari BU MIEKE yang pelatih cheers. SARAH dicopot jadi ketua cheers sehingga ia tentunya mencak-mencak, apalagi mau ada event antar sekolah se-Jakarta. Dan sebagai gantinya, BU MIEKE malah nunjuk MILI. Sayang, MILI nggak hadir di lapangan.
WINA dan TITA yang akhirnya ngaku, kalau yang dilakukan SARAH, menjegal MILI adalah bahaya, lari menemui MILI. Semula MILI menolak apa yang selama ini jadi impiannya yakni jadi ketua cheers. Tapi, kini justru LODI yang mendukungnya. Ternyata LODI dan komunitasnya sadar, kalau mereka juga nggak punya hak untuk melarang MILI berkembang.
(Terima kasih dan kredit diberikan kepada http://www.indosiar.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar